Pages

Education

Featured Posts Coolbthemes

Senin, 14 Maret 2011

sebuah pertanyaan tentang kelebihan & kekurangan penggunaan IP dinamis dibanding dengan IP statis ?

1.Sebenarnya kelebihan atau kekurangan penggunaan IP dinamis atau statis amat sangat tergantung dari lingkungan nya, dan konteks tujuan nya untuk apa.

Contoh kalau untuk kelas enterprise, di mana ada banyak(ratusan) komputer, apalagi banyak subnet, biasanya untuk setting koneksi diperlukan :
1. IP address
2. default gateway
3. DNS Address 1 dan DNS Address 2
4. WINS address (kalau ada)

Bayangkan saja kalau parameter tersebut harus dimasukkan secara manual di ratusan komputer, maka akan amat sangat riskan dan merepotkan.. Dengan DHCP, itu semua dapat dengan mudah diisikan secara otomatis... Tentu saja, harus paham tentang DHCP Server itu sendiri, karena tidak boleh double, pengalokasian subnet harus benar dsb.

IP Dinamis... juga banyak dipakai oleh ISP, karena jumlah IP yang tersedia adalah terbatas.. Contoh hanya ada 16 IP address sedangkan ada 50 orang yang mengakses... oleh sebab itu, 16 IP yang tersedia akan di random ke 16 dari 50 orang yang mengakses.... karena kemungkinan besar tidak pernah ke-50- nya mengakses secara bersamaan.

Untuk IP Static, saya sering sarankan dipakai untuk peralatan-peralatan yang memiliki resources, atau perlu di manage secara khusus... Contoh, file server, printer server, switch, router dsb. Kalau peralatan memiliki resource menggunakan IP Dinamis... biasanya 'agak' sulit melakukan manajemen peralatan nya ( terutama apabila sudah menggunakan software Network Management System atau semacam nya ).

Di beberapa perusahaan IP Static juga di'paksa'kan karena dipergunakan untuk pembatasan akses internet bagi karyawan-karyawan nya... misal IP Address A,B dan C boleh browsing, sedangkan IP Address D,E,F hanya bisa email, dsb.

2.ip statik ya kelebihanna gak makan bandwidth soalna kan uda ada jadi dia gak
minta ip lage pas pertama kale dinyalain.
sebenerna gak lambat tapi pas komputer anda konek ke ras na telkom kan dia
pake dhcp. dhcp serverna mulai cari ip yang available buat komputer biasana
pas di verifing username and pass. trus kalo ada ip yang available komputer
anda di kase abis itu anda bisa konek internet de
dhcp (dynamic host configuration protocol) ini protocol yang bagiin ip
dynamic jadi entar ada yang namana dhcp server na komputer2 yang lom ada ip
entar minta ipna ke dhcp server ini
0600661160

Tidak ada komentar:

Posting Komentar